Tuesday 23 January 2018

Cara Tepat Mengatasi Panas Dalam



Panas dalam selalu menjadi masalah kesehatan yang paling umum, siapapun sering mengalaminya. Ditambah lagi cuaca sekarang yang sering berubah-ubah, panas dalam makin rentan terjadi. Siapapun pasti sangat menderita ketika mengalami panas dalam ini, aktivitas sehari-hari juga akan terganggu sehingga kita tidak bisa fokus. Sebelum masuk ke inti dari artikel kali ini, mari kita lihat apakah panas dalam itu.

Apa Itu Panas Dalam ?
Panas dalam adalah keadaan tubuh yang menyimpan panas berlebih, bisa disebabkan oleh dehidrasi (kekurangan cairan), kurangnya vitamin C dan serat, cuaca panas hingga faktor stres. Bila seseorang sedang stres jadwal makan tidak teratur sehingga daya tahan tubuh akan berkurang, makin gampang panas dalam.

Tidak ada penjelasan medis tentang panas dalam, tapi masyarakat kita sudah terbiasa menyebut “panas dalam”. Gejala pertama yang menunjukkan seseorang panas dalam adalah tenggorokan terasa kering dan panas. Tubuh juga terasa agak panas seperti meriang atau demam. Itu adalah gejala lanjutan setelah gangguan pada pencernaan seperti di lambung dan usus.

Efek yang lebih kuat akibat panas dalam yaitu luka pada organ pencernaan, tak jarang bagi sebagian orang merasakan pedih dan sakit pada perutnya. Gejala yang dapat menunjukkan seseorang terkena panas dalam seperti sariawan di bibir, terlihat lesu seperti orang dehidrasi dan lain-lain. 

Untuk penjelasan yang lebih lanjut bagaimana mengatasi panas dalam, berikut ini adalah beberapa tips yang bisa Anda coba di rumah.


1.  Perbanyaklah Minum Air Putih
 
healthline.com
   Air putih sangat dianjurkan jika seseorang panas dalam karena sifatnya yang netral. Panas dalam itu seperti api jadi harus dipadamkan dengan air. Minumlah air putih agar tubuh berkeringat sehingga panas itu keluar dari tubuh. Tubuh kita yang dehidrasi karena panas dalam bisa pulih kembali.

   Minumlah air kurang lebih 8 gelas sehari sama dengan aturan minimal kadar air putih yang biasanya. Inilah obat yang paling mujarab untuk meredakan sakit tenggorokan serta menghilangkan pedih di perut akibat panas dalam. Bila ingin minum air putih yang hangat sebaiknya di pagi hari, jangan di saat malam hari.


2.  Makan Buah-Buahan Yang Berair
massagemag.com
    Buah-buahan yang mengandung air juga bisa mengobati dehidrasi serta gejala panas dalam lainnya. Buah yang baik dikonsumsi seperti buah jeruk, pir, semangka, sirsak dan lain-lain.  

    Selain buah-buahan yang banyak airnya, buah yang banyak serat juga bagus di konsumsi ketika panas dalam. Serat pada buah-buahan seperti pisang dan pepaya dapat melapisi dinding lambung dan usus agar tidak terluka ketika panas dalam. Panas dalam kadang juga membuat susah BAB, perbanyaklah konsumsi buah-buahan berserat tersebut.


3.  Jangan Tidur Pake Kipas Angin
     
sleepsugar.com
    Usahakan untuk tidak menggunakan kipas angin saat tidur malam, terutama saat panas dalam. Panas di tubuh akan semakin meningkat karena tidak bisa keluar lewat keringat. Jika panas itu masih normal, sebaiknya dibiarkan berkeringat dulu lalu dilap dengan kain atau handuk kering.  

    Beruntunglah Anda yang memiliki AC (air conditioner) di rumah karena dapat mengurangi dampak panas dalam. Bila tidak punya AC di rumah, untuk menghilangkan panas dalam cukup dikompres dengan air dingin seperti ketika terserang demam.

4.  Hindari Pemanis Buatan
 
nationalpost
   Menurut praktisi kesehatan yang pernah saya temui, ketika panas dalam sebaiknya jangan konsumsi minuman yang berpemanis buatan seperti gula dan minuman sachet. Bila Anda ingin minum manis sebaiknya dari jus buah-buahan atau gula merah karena manisnya alami.

    Anda juga bisa membuat sendiri minuman seperti jamu dengan manis dari gula merah atau gula jawa. Rebuslah jahe yang sudah di potong-potong lalu direbus bersama-sama dengan satu atau dua batang kayu manis, kemudian tambahkan gula jawa. Bila Anda suka bisa juga ditambahkan daun pandan. Beberapa setelah Anda meminum ramuan panas dalam akan mulai berkurang karena tubuh akan berkeringat.     

 5.  Hindari Makanan Pedas dan Berminyak
 
thrillist.com
    Makanan pedas dan berminyak memiliki sifat yang panas dan sebaiknya dihindari ketika panas dalam. Keadaan organ pencernaan sedang rentan sehingga tidak sembarang makan. Makanan panas seperti sup bening atau bubur bisa mengurangi dampak hawa panas pada pencernaan.

    Buah durian juga memiliki efek yang sama dan bahkan lebih cepat lagi. Rasa durian yang panas bisa mempercepat radang tenggorokan akibat panas dalam. Meskipun makan pedas dan berminyak itu lezat, tidak boleh sampai berlebihan apalagi jika timbul gejala panas dalam.

6.  Konsumsi Suplemen Vitamin C
 

 
   Alternatif lain yang juga bisa dilakukan yaitu minum suplemen vitamin C yang sudah banyak dijual. Mulai dari minuman sachet sampai suplemen yang lengkap dan mahal. Meskipun banyak pilihannya, tetap saja hasilnya kurang memuaskan.

Jangan sampai kita jadi korban iklan, konsultasikan juga ke dokter agar dapat resep suplemen vitamin C yang tepat. Sumber vitamin C yang paling tepat dan efektif justru asalnya dari buah-buahan seperti jeruk, jambu, pir dan lain-lain. Pilihlah cara efektif mengatasi gejala panas dalam seperti sariawan dan sakit tenggorokan, cara yang instan hanya memberi efek sementara.


Sampai di sini artikel kita tentang panas dalam kali ini, semoga tips-tips sederhana ini bisa membantu mengobati gejala panas dalam Anda. Terima kasih.

0 komentar:

Post a Comment

 
Copyright © . Borneo '92 - Posts · Comments
Theme Template by BTDesigner · Powered by Blogger